10 Tempat Wisata Di Indonesia Yang Wajib Dikunjunggi
1. Raja Ampat, Papua
Raja Ampat menjadi primadona baru di dunia pariwisata
Indonesia. Pesona tempat wisata di Indonesia ini mulai banyak dikenal baik oleh
wisatawan domestik maupun mancanegara. Raja Ampat sendiri merupakan kumpulan dari pulau-pulau di ujung Papua.
Ada empat pulau utama di sini, yaitu Waigeo, Misool, Salawati dan
Batanta. Kekayaan alam bawah laut Raja Ampat tak perlu diragukan lagi.
Perairan di tempat wisata ini dikenal sebagai salah satu lokasi menyelam dan snorkeling terbaik di dunia. Bahkan The Nature Conservancy menyebut bahwa sekitar 75% biota laut dunia
dapat ditemukan di perairan Raja Ampat. Untuk membuktikannya, silahkan siapkan
perlengkapan menyelam Anda dan mulailah menjelajahi alam bawah lautnya. Bulan
Oktober dan November disebut sebagai waktu yang terbaik untuk menyelam di sini
karena cuaca dan kondisi perairan sangat ideal. Selain menyelam, Anda juga
bisa menjelajah keindahan daratan pulau-pulau di Raja Ampat ini. Warga setempat
akan dengan senang hati menawarkan jasa sebagai pemandu. Selama trekking, Anda juga bisa mampir ke rumah-rumah warga dan berinteraksi
secara langsung atau membeli kerajinan tangan seperti patung suku Asmat dan
alat musik tradisional hasil karya mereka sebagai souvenir.
2. Pantai Ora, Maluku Tengah
Ora beach atau pantai Ora terletak di Pulau Seram, Maluku
Tengah. Inilah surga dunia. Tak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk
mendapatkan suasana yang damai dengan pemandangan alam (khususnya pantai) yang
sangat indah. Pantai Ora memang sangat menawarkan keindahan alam yang
tiada duanya, satu lagi bukti untuk para wisatawan diluar sana bahwa Indonesia
mempunyai pantai yang indah. Ini salah satu bukti bahwa Indonesia sangat kaya
dengan keindahan alamnya jika mau dijaga dengan baik. Bagi para wisatawan, di
pantai ini telah disediakan resort-resort yang berdiri di atas pantai dengan air yang
sangat jernih. Resort-resort disini berbentuk rumah panggung dengan material
kayu sehingga menimbulkan suasana nyaman untuk bersantai menghilangkan penat
atau beban pikiran. Tempat ini sangat memanjakan pengunjungnya yang ingin
mencari ketenangan pikiran. Selain itu, pemandangan alamnya juga tak kalah jika
dibandingkan dengan pantai Lanikai Oahu di Hawaii atau Pulau Maladewa. Setidaknya
kita tidak harus jauh-jauh pergi ke luar negeri karena ternyata Indonesia pun
punya keindahan serupa.
3. Pulau Wakatobi, Sulawesi Tenggara
Wakatobi merupakan kawasan diving populer yang menjadi kebanggaan Indonesia.
Terletak di Sulawesi Tenggara, Wakatobi memiliki terumbu karang luar biasa
indah dan ikan-ikan cantik yang membuat anda tidak bosan mengunjungi tempat
wisata ini. Asal anda tahu, Wakatobi memiliki 750 dari 850 spesies koral, jenis
karang yang beragam serta makhluk laut yang sudah sulit ditemukan di daerah
lain. Wakatobi
sendiri merupakan kependekan dari nama empat pulai besar di Sulawesi, yaitu
Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko. Wanci adalah ibukota Wakatobi yang
terletak di Pulau Wangi-wangi. Anda tidak akan kesulitan mencari akses dari dan
ke Wanci karena kota ini sudah tersedia berbagai macam alternatif transportasi
mulai taksi, angkot, sampai ojek. Semakin
tergoda mengunjungi Wakatobi?
4.
Pulau
Derawan, Kalimantan Timur
Kepulauan Derawan adalah sebuah kepulauan yang berada di
Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Di kepulauan ini terdapat sejumlah obyek
wisata bahari menawan, salah satunya Taman Bawah Laut yang diminati wisatawan
mancanegara terutama para penyelam kelas dunia.Kepulauan Derawan
memiliki tiga kecamatan yaitu, Pulau Derawan, Maratua, dan Biduk Biduk, Berau.
Sedikitnya ada empat pulau yang terkenal di kepulauan tersebut, yakni Pulau
Maratua, Derawan, Sangalaki, dan Kakaban yang ditinggali satwa langka penyu
hijau dan penyu sisik. Pulau Derawan adalah surga tropis yang sempurna. Suasana di sini hangat
dengan pemandangan pasir pantai putih halus, pohon palem yang melambai-lambai,
laut murni yang berubah warna dari hijau ke biru gelap. Kehidupan bawah laut di
sini luar biasa, Anda akan temukan kura-kura raksasa, lumba-lumba, ikan pari,
duyung dan barakuda, ubur-ubur stingless. Tak heran, pulau Derawan dikenal sebagai tujuan wisata
menyelam terbaik di dunia.
5.
Trio
Gili, Lombok
Trio Gili merupakan tiga pulau cantik yang ada di Lombok.
Ketiga pulau tersebut antara lain Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air.
Ketiganya tak hanya dikenal oleh wisatawan domestik, tapi juga telah berhasil
mengundang banyak wisatawan mancanegara untuk datang.Dari ketiga pulau
tersebut, bisa dibilang Gili Trawangan adalah yang paling populer. Selain
karena ukurannya yang lebih luas dibanding kedua pulau lainnya, di sini juga
telah berdiri banyak tempat hiburan seperti bar dan kafe. Ada banyak kegiatan
yang bisa Anda lakukan di tempat wisata ini mulai dari berjemur, menyelam sampai snorkeling. Yang lebih asyik, Anda juga bisa menyewa sepeda atau naik
cidomo, kereta kuda semacam delman, untuk berkeliling pulau. Meskipun Gili
Trawangan lebih banyak dikunjungi, namun Gili Meno dan Gili Air tak kalah
menarik. Kedua pulau ini juga memiliki keindahan pantai dan alam bawah laut
yang menunggu untuk Anda jelajahi. Suasana keduanya relatif lebih sepi dan
tenang sehingga cocok untuk Anda yang memang ingin lepas dari keramaian.
6.
Bali
Siapa tak mengenal Bali? Sulit untuk memilih tempat wisata
apa yang paling menarik di Bali, karena hampir seluruh penjuru Bali adalah
tempat wisata yang luar biasa. Bali memiliki banyak keindahan alam yang sangat
indah mulai dari deretan pantainya, suasana pegunungannya sampai pura-pura
sakralnya. Dari sekian banyak tempat wisata yang menarik, yang paling populer
di telinga wisatawan tentu saja Pantai Kuta, Pantai Legian, Pantai Seminyak,
Pura Tanah Lot dan suasana pedesaan Ubud. Bali
menjadi bukti bahwa untuk bisa menarik perhatian dunia internasional, budaya dan
nilai kekhasan tak perlu dikorbankan. Dengan tetap menjaga budayanya, Bali
justru mengundang banyak wisatawan asing untuk datang. Di sini, Anda akan
banyak menemui sekumpulan wisatawan asing yang sedang menikmati pertunjukan
seni dan budaya khas Bali.
7.
Taman
Nasional Komodo, Flores-NTT
Taman Nasional Komodo terdiri dari 3 pulau besar yang indah,
Pulau Komodo, Rinca dan Padar. Selain tempat habitat Komodo taman ini juga
sebagai rumah bagi setidaknya 1000 spesies ikan, ratusan spesies karang, koral
dan 70 jenis tanaman sponge , 19 spesies paus dan lumba-lumba, juga banyak
terdapat plankton yang merupakan makanan utama Pari Manta (Manta
Birostris). Ada begitu banyak pertunjukan alam di Taman
Nasional Komodo, tapi pertunjukan utama tentu menyaksikan dari dekat
satu-satunya habitat asli dari salah satu hewan purba yang masih berkembang
biak sampai saat ini yaitu Komodo. Anda bisa berdekat-dekat dengan hewan ini
sambil membayangkan hidup jutaan tahun lalu. Jangan mengkhawatirkan keganasan
Komodo, karena ketika berkunjung kesana Anda akan didampingi para Jagawana atau
Ranggers, sebutan untuk para pemandu yang menghalau jika Komodo terlalu dekat
dengan pengunjung.
8.
Gunung
Bromo, Jawa Timur
Jangan katakan Anda pernah ke Jawa Timur bila belum
menapakkan kaki di gunung api yang indah ini. Gunung Bromo di Taman
Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki keunikan dengan pasir laut seluas 5.250
hektar di ketinggian 2392 mdpl. Anda dapat berkuda dan mendaki Gunung Bromo
melalui tangga dan melihat Matahari terbit. Lihatlah bagaimana pesona Matahari
yang menawan saat terbit dan terbenamnya akan menjadi pengalaman pribadi yang
mendalam saat Anda melihatnya secara langsung. Gunung Bromo berasal dari
kata Brahma (salah seorang Dewa agama Hindu). Bromo merupakan gunung
api yang masih aktif dan terkenal sebagai ikon wisata Jawa Timur. Gunung ini
tidak sebesar gunung api lainnya di Indonesia tetapi memiliki pemandangannya
yang spektakuler dan dramatis. Keindahannya yang luar biasa membuat wisatawan
yang mengunjunginya akan berdecak kagum. Dari puncak Gunung Penanjakan di
ketinggian 2.770 m, wisatawan dari seluruh dunia datang untuk melihat sunrise Gunung Bromo.
Pemandangannya sungguh menakjubkan dan yang akan Anda dengar hanya
suara jepretan kamera wisatawan saat menangkap momen yang tidak bisa
didapatkan di tempat lain. Saat sunrise sangat luar biasa dimana Anda akan
melihat latar depan Gunung Semeru yang mengeluarkan asap dari kejauhan dan
matahari bersinar terang naik ke langit.
9.
Kawah
Putih, Ciwidey-Bandung
Kawah Putih terletak di Rancabali, berjarak sekitar 44
km dari Kota Bandung. Anda akan menjumpai panorama alam yang memikat, air danau
berwarna putih kehijauan terlihat kontras dengan batu kapur putih yang
mengitari danau. Di sebelah utara danau, berdiri tegak tebing batu kapur berwarna
kelabu yang ditumbuhi lumut dan berbagai tumbuhan lainnya. Tempat wisata Kawah
Putih adalah salah satu yang favorit di Ciwidey, banyak wisatawan ingin
menikmati keindahan alam yang ada di sana. Menurut cerita rakyat yang hidup
hingga kini, Kawah Putih adalah tempat berkumpulnya roh para leluhur. Di Kawah
putih, terdapat makam para leluhur, di antaranya Eyang Jaga Satru, Eyang Rangsa
Sadana, Eyang Camat, Eyang Ngabai, Eyang Barabak, Eyang Baskom, dan Eyang
Jambrong. Salah satu puncak Gunung Patuha, Puncak Kapuk, dipercaya sebagai
tempat rapat para leluhur yang dipimpin oleh Eyang Jaga Satru.Di tempat inilah
masyarakat lokal sesekali melihat secara gaib sekumpulan domba berbulu putih
(domba lukutan) yang dipercaya sebagai penjelmaan dari para leluhur.
10. Teluk Kiluan, Lampung
Nama Teluk Kiluan memang belakangan semakin menjadi buah
bibir di kalangan para traveller. Teluk yang
terletak di Propinsi Lampung ini menjadi terkenal dengan pantai yang masih
perawan, serta menjadi surga bagi lumba – lumba.
Secara geografis, Teluk Kiluan disebutkan tidak terlalu jauh dari Kota Bandar Lampung. Hanya saja dikarenakan kondisi jalan yang kurang baik, jadi untuk mencapai tempat ini membutuhkan waktu sekitar 3 – 4 jam perjalanan darat dari Bandar Lampung. Lama perjalanan ini sangat tergantung dengan kendaraan yang Anda gunakan, serta kemampuan pengendara mengenal medan jalan. Meski sudah menjadi target wisata para pelancong, Teluk Kiluan jauh berbeda dengan tempat wisata kebanyakan. Teluk Kiluan masih sangat alami, dan untuk Pulau Kiluan belum tersentuh oleh listrik. Bahkan untuk penginapan, hanya tersedia 1 rumah homestay minim fasilitas di Pulau Kiluan itu sendiri. Sedangkan jika anda ingin fasilitas yang mungkin lebih baik, anda bisa memilih untuk menginap di Teluk Kiluan saja (daratan).
Secara geografis, Teluk Kiluan disebutkan tidak terlalu jauh dari Kota Bandar Lampung. Hanya saja dikarenakan kondisi jalan yang kurang baik, jadi untuk mencapai tempat ini membutuhkan waktu sekitar 3 – 4 jam perjalanan darat dari Bandar Lampung. Lama perjalanan ini sangat tergantung dengan kendaraan yang Anda gunakan, serta kemampuan pengendara mengenal medan jalan. Meski sudah menjadi target wisata para pelancong, Teluk Kiluan jauh berbeda dengan tempat wisata kebanyakan. Teluk Kiluan masih sangat alami, dan untuk Pulau Kiluan belum tersentuh oleh listrik. Bahkan untuk penginapan, hanya tersedia 1 rumah homestay minim fasilitas di Pulau Kiluan itu sendiri. Sedangkan jika anda ingin fasilitas yang mungkin lebih baik, anda bisa memilih untuk menginap di Teluk Kiluan saja (daratan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar